
- Federasi Serikat Pekerja Pertamina BersatuTolak IPO PGE
- Pentingnya Pencegahan Inovatif Perlindungan Demam Berdarah untuk Anak-Anak & Dewasa
- Tolak Tenggelam, Warga Pulau Pari Gugat Holcim ke Pengadilan Swiss
- Ini Solusi Jitu, Lentera Tenaga Surya Bantu Petani Menjaga Panen
- Kadin Indonesia Siap Bawa ASEAN Jadi Episentrum Global, Ini Persiapannya
- Tinjauan Lingkungan Hidup 2023, Walhi Serukan Pilih Pemimpin Peduli Lingkungan
- Platform Investasi Saham SimInvest Luncurkan Fitur Baru: Investasi Reksa Dana
- Perluas Akses Investasi Reksa Dana, Sinarmas Asset Management Gandeng KB Bukopin
- Mahasiswa Universitas Pertamina Telurkan Inovasi Urban Farming Dengan IoT
- Sarasehan 1 Abad NU, Muhaimin Siap Jadi Garda Terdepan Perjuangkan Aspirasi Politik Nahdliyin
Melepas Sang Sastrawan Multitalenta

Keterangan Gambar : Pemakaman Sang Sastrawan photo Istimewa
Jakarta - Di Menteng Pulo, rumahnya yang penghabisan, jasad sastrawan multitalenta Japi P.A. Tambayong alias Remy Sylado, akhirnya berbaring tenang. Sekitar pukul 12.30 upacara pemakaman Remy Sylado, dimulai dengan khidmat.
Dipimpin pastur Yohanes Ismaryanto, dari Taman Pemakaman Umum Menteng Pulo, Selasa (13/12), doa-doa dan tembang rohani dihantarkan sebagai pelepasan dan penghormatan.
Di antara seratusan pelayat, nampak hadir sejumlah seniman, budayawan, dan wartawan rekan dan sahabat almarhum. Di sisi kiri liang lahat, Emmy Tambayong, istri almarhum yang mengenakan terusan putih, tak henti mengusap air mata. Kerabat dekat yang mendampinginya memberi penghiburan.
Dari kalangan pelayat nampak hadir pemilik infotainment Cek Ricek Ilham Bintang, mantan wartawan Tempo Marah Sakti Siregar, mantan wartawan seni dan budaya Kompas Efix Mulyadi, serta wartawan senior lainnya yang merupakan sahabat almarhum.
Di antara jajaran bunga duka cita di rumah almarhum di kawasan Jakarta Timur, nampak bunga duka dari Yayasan Hari Puisi (YHP). Lily Siti Multatuliana SutanIskandar dan Rintis Mulya , mewakili YHP hadir ke pemakaman. ***
#JR#R.Surya seperti di tulis HS